Profil Brigjen Wahyu Yudhayana,Wadandenpampri Paspampres Era SBY Ditunjuk Jadi Sesmilpres Prabowo

Ringkasan Berita:
- Brigjen TNI Wahyu Yudhayana ditunjuk sebagai Sekretaris Militer Presiden (Sesmilpres) pada Kemensetneg
- Masuk dalam daftar perwira tinggi (pati) dan perwira menengah (pamen) di jajaran TNI Angkatan Darat (AD) dirotasi dan dipromosi
- Jabatan terakhir Brigjen Wahyu Yudhayanasebagai Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad)
- Wahyu dipercaya sebagai Wadandenpampri Grup A Paspampres mengamankan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono
Brigjen TNI Wahyu Yudhayana mengemban amanah baru sebagai Sekretaris Militer Presiden (Sesmilpres) pada Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).
Namanya masuk dalam daftar perwira tinggi (pati) dan perwira menengah (pamen) di jajaran TNI Angkatan Darat (AD) dirotasi dan dipromosi.
Jabatan terakhir pria asal Semarang ini sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad).
Tugas baru Brigjen TNI Wahyu Yudhayana diketahui setelah mendapat informasi terkait keputusan Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto melakukan rotasi dan mutasi jabatan terhadap ratusan perwira tinggi (pati), Selasa (14/10/2025).
Penunjukan Wahyu sebagai Sesmilpres diatur dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1334.IC/2025 yang diteken pada Selasa (20/9/2025).
“Mohon doanya selalu ya, ujar Wahyu dikutip dari Kompas.com, Selasa (14/10/2025).
Lantas siapa sosok Brigjen TNI Wahyu Yudhayana ditunjuk menjadi Sesmilpres?
Profil Brigjen TNI Wahyu Yudhayana
Dikutip dari Tribun Timur, Kamis (12/9/2024), Wahyu lahir di Semarang, Jawa Tengah pada 28 Agustus 1976.
Saat ini, ia berusia 49 tahun.
Wahyu merupakan lulusan Akademi Militer (Akmil) 1998 dan berasal dari kecabangan Korps Infantri Raider.
Jauh sebelum ditunjuk menjadi Sesmilpres, jenderal bintang satu tersebut pernah menjabat sebagai Pama Kodam II/Sriwijaya.
Ia juga pernah mengemban tugas sebagai Danton Yonif 145/Bhakti Negara Laga Utama dan Danki A Yonif Raider 200/Bhakti Negara.
Perjalanan kariernya berlanjut sebagai Pasintel Yonif Raider 200/Bhakti Negara dan Dantim Pam II-A Satpam A Paspamres.
Setelah itu, ia menduduki posisi sebagai Wadandenpamins Grup A Paspampres, Wadandenpampri Grup A Paspampres, dan Pabandya Pam Sintel Kodam Jaya.
Saat mengemban tugas sebagai Wadandenpampri Grup A Paspampres, Wahyu bertugas mengamankan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
Jabatan-jabatan tersebut diemban Wahyu ketika masih menyandang pangkat mayor.
Setelah mendapat kenaikan pangkat menjadi letnan kolonel (letkol), ia mendapat penugasan baru sebagai Dansecaba Rindam Jaya, Danyonif 202/Tajimalela pada 2014-2015, dan Dandim 0503/Jakarta Barat pada 2016-2017.
Kemudian, ia ditugaskan sebagai Waaspres Paspampres pada 2017-2018 dan Wadan Grup D Paspampres pada 2018.
Saat berpangkat kolonel, Wahyu dimutasi menjadi Dandim 0501/Jakarta Pusat pada 2018-2020, Kasi Intel Korem 152/Babullah (2020-2021), Asintel Kodam IV/Diponegoro (2021-2023), dan Kapusdalops TNI AD (2023-2024).
Wahyu akhirnya pecah bintang setelah ditunjuk menjadi Kadispenad menggantikan Mayjen Kristomei Sianturi yang kini menjabat sebagai Pangdam XXI/Radin Inten.
Wahyu resmi memegang tongkat estafet kepemimpinan di Dispenad pada Selasa (20/8/2024).
Kariernya di TNI berlanjut sebagai Sesmilpres.
Keputusan Panglima TNI ini membuat pangkatnya naik dari brigjen menjadi mayjen atau jenderal bintang dua.
Rekam Jejak Brigjen Wahyu Yudhayana
Namanya Brigadir Jenderal TNI Wahyu Yudhayanam SE MM.
Lahir di Semarang, Jawa Tengah pada 28 Agustus 1976.
Sejak 24 Juli 2024, sebagai Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat.
Dia lulusan akademi militer atau Akmil 1998.
Wahyu Yudhayanam berasal dari kecabangan Korps Infanteri Raider.
Meraih pangkat bintang satu saat masih berumur 47 tahun.
Wahyu Yudhayana alumni Akmil 1998 ke tujuh di angkatannya menyandang pangkat bintang satu.
Riwayat Jabatan
Letnan Dua s/d Kapten
-Pama Kodam II/Sriwijaya
-Danton Yonif 145/Yonif 145/Bhakti Negara Laga Utama
-Danki A Yonif Raider 200/Bhakti Negara
-Pasintel Yonif Raider 200/Bhakti Negara
-Dantim Pam II-A Satpam A Paspampres
Mayor
-Wadandenpamins Grup A Paspampres
-Wadandenpampri Grup A Paspampres
-Pabandya Pam Sintel Kodam Jaya
Letnan Kolonel
-Dansecaba Rindam Jaya
-Danyonif 202/Tajimalela (2014-2015)
-Dandim 0503/Jakarta Barat (2016-2017)
-Waaspers Paspampres (2017-2018)
-Wadan Grup-D Paspampres (2018)
Kolonel
-Dandim 0501/Jakarta Pusat (2018-2020)
-Kasi Intel Korem 152/Babullah (2020-2021)
-Asintel Kodam IV/Diponegoro (2021-2023)
-Kapuskodalops TNI AD (2023-2024)
Brigadir Jenderal
-Kadispenad (2024-2025)
-Sesmilpres (2025...)
Jejak Karier Brigjen Wahyu Yudhayana
Dikutip dari Wikipedia, Brigadir Jenderal TNI Wahyu Yudhayana, S.E., M.M. (lahir 28 Agustus 1976) adalah seorang perwira tinggi TNI-AD yang sejak 24 Juli 2024 mengemban amanat sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad).
Wahyu Yudhayana merupakan perwira lulusan Akmil tahun 1998 yang berasal dari kecabangan korps Infanteri (Raider).
Sebelum ditunjuk sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad), jenderal bintang satu ini adalah sebagai Kapuskodal TNI AD.
Brigjen TNI Wahyu Yudhayana memiliki pengalaman penugasan operasi baik di dalam maupun luar negeri.
Wahyu sempat ditugaskan ke wilayah konflik Aceh dan Papua.
Penugasan Luar Negeri juga dilaksanakan oleh Wahyu dengan sangat baik, seperti saat Wahyu ditugaskan ke Singapore, Korea Selatan, Srilangka, Vietnam, Swiss, Darfur dan India, juga saat menerima LPDP Awardee.
Pengalaman tugas ke luar negeri juga didapatkannya ketika menjabat wakil komandan Grup A dan Wakil Komandan Detasemen Pengamanan Pribadi (Wadandenpampri) Presiden dalam satuan Paspampres pada masa kepresidenan SBY.
Lalu pada saat menjabat sebagai Chief Operation Sector West Unamidketika Wahyu tergabung dalam Kontigen Garuda XXXV-A/Unamid di wilayah konflik Darfur, Sudan yang berada langsung dibawah komando markas Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York City.
Kiprah lain yang dilaksanakan adalah sebagai Komandan Satuan Tugas Pengamanan wilayah Jakarta pusat untuk menciptakan kondisi aman.
Seperti saat Pemilihan umum Indonesia 2019, Pelantikan DPR/MPR/DPD, Pelantikan Presidendan Wapres 2019 , event Asian Games 2018, dan pada saat menyelenggarakan acara bersama masyarakat selama masa jabatannya sebagai komandan wilayah.
Pengalaman penugasan yang ditunaikannya selama di dalam dan luar negeri terbilang sangat baik, terutama dalam masa kepemimpinannya sebagai Komandan satuan di jajaran TNI AD.
Terbukti Wahyu telah berhasil membawa satuannya mendapat penghargaan terbaik dalam Lomba Pembinaan Satuan yang diselenggarakan oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat pada saat Wahyu menjabat sebagai Komandan Batalyon Infanteri Mekanis 202/Tajimalela tahun 2014, Komandan Kodim 0503/Jakarta Barat tahun 2017 dan Komandan Kodim 0501/Jakarta Pusat tahun 2018.
Daftar Pati dan Pamen TNI AD Dirotasi
Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto kembali melakukan rotasi dan promosi di jajaran Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Ratusan perwira tinggi (pati) dan perwira menengah (pamen) di jajaran TNI Angkatan Darat (AD) dirotasi dan dipromosi.
Mutasi tersebut, tertuang dalam Keputusan Panglima TNI Nomor Kep/1334/IX/2025 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan TNI tertanggal 30 September 2025.
Dokumen ditetapkan pada 30 September 2025 dengan tanda tangan dan cap Kepala Sekretariat Umum TNI Brigjen TNI Adek Chandra Kurniawan.
Salinan dokumen SK Panglima TNI tersebut beredar di kalangan wartawan pada Selasa (14/10/2025) pagi.
Tidak ada nama perwira menengah atau perwira tinggi dari TNI Angkatan Laut (AL) dan TNI Angkatan Udara (AU).
Dalam salinan dokumen tersebut termuat di bagian memperhatikan di antaranya sejumlah surat dari berbagai kepala lembaga negara mulai dari Presiden, Menteri Pertahanan, Kepala BIN, Gubernur Lemhannas, Kepala Bakamla, Kepala BNPB, Kepala BSSN, Dirjen Badilmiltun Mahkamah Agung, KSAD, KSAL, KSAU, Kepala BNPT, dan Kepala BNPP.
Selain itu dalam bagian itu juga ada poin mengenai hasil sidang wanjakti tanggal 25 September 2025 dan pertimbangan pimpinan TNI.
Tribunnews.com telah mengkonfirmasi kebenaran salinan keputusan Panglima TNI yang beredar tersebut kepada Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Mayjen Freddy Ardianzah pada Selasa (14/10/2025) pagi.
Namun Freddy meminta awak media menunggu keterangan resmi dari Puspen TNI.
Akan tetapi, setidaknya tiga perwira tinggi TNI yang namanya ada dalam salinan dokumen tersebut tidak membantah ketika dikonfirmasi Tribunnews.com pada Selasa (14/10/2025) siang.
Berikut beberapa di antara ratusan pati dan pamen TNI AD yang mengalami rotasi dan promosi jabatan:
1. Pangdam XIV Hasanuddin
Mayjen TNI Bangun Nawoko yang sebelumnya menjabat sebagai Pangdivif 3 Kostrad ditunjuk sebagai Pangdam XIV Hasanuddin menggantikan Mayjen Windiyanto.
Mayjen Windiyanto kini menjabat sebagai Wadanlodiklatad.
2. Pangdivif 3 Kostrad
Brigjen Bagus Suryadi Tayo yang sebelumnya menjabat Kasdam XIX/Tuanku Tambusai kini ditunjuk sebagai Pangdivif 3 Kostrad menggantikan Mayjen Bangun Nawoko.
Mayjen Bangun Nawoko kini ditunjuk sebagai Pangdam XIV Hasanuddin.
3. Karo Infohan Setjen Kemhan
Kolonel Inf Rico Ricardo Sirait yang sebelumnya menjabat sebagai Pamen Denmabesad kini ditunjuk sebagai Kepala Biri Informasi Pertahanan Sekretariat Jenderal Kementerian Pertahanan (Infohan Setjen Kemhan) menggantikan Brigjen Frega Wennas Inkiriwang.
Brigjen Frega Wennas Inkiriwang kini ditunjuk sebagai Direktur Kebijakan Strategi Pertahanan Direktorat Jenderal Strategi Pertahanan Kementerian Pertahanan (Dirjakstrahan Ditjen Strahan Kemhan).
4. Sesmilpres Kemensetneg
Brigjen Wahyu Yudhayana yang sebelumnya menjabat Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) kini ditunjuk sebagai Sekretaris Militer Presiden (Sesmilpres) Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg).
Jabatan Sesmilpres sebelumnya dijabat Mayjen Kosasih yang kini menjabat sebagai Pangdam III/Siliwangi.
5. Kadispenad
Kolonel Inf Donny Pramono yang sebelumnya menjabat Paban VI/Inteltek Sintelad kini ditunjuk sebagai Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat (Kadispenad) menggantikan Brigjen Wahyu Yudhayana.
Brigjen Wahyu Yudhayana kini ditunjuk sebagai Sesmilpres Kemensetneg.
6. Kaotmilti I Medan Babinkum TNI
Kolonel Chk AntonMaruli Tambunan yang sebelumnya menjabat Kabid Babinkum TNI kini ditunjuk sebagai Kepala Oditurat Militer Tinggi (Kaotmilti) I Medan menggantikan Brigjen Parluhutan Sagala.
Brigjen Parluhutan Sagala kini menjadi Staf Khusus KSAD.
7. Danrem 173/PVB (Biak)
Kolonel Inf I Ketut Mertha Gunarda yang sebelumnya menjabat Kabid Jianbangstrakamwiltasrat Dirjianbang Seskoad kini ditunjuk sebagai Komandan Komando Resor Militer (Korem) 173/Praja Vira Braja di Biak menggantikan Brigjen Frits Wilem Rizard Pelamonia.
Brigjen Frits Wilem Rizard Pelamonia kini ditunjuk sebagai Pa Sahli Tk. II KSAD Bidang Ekonomi dan Kesra.
8. Danrem 045/Gaya (Bangka Belitung)
Kolonel Inf Nur Wahyudi yang sebelumnya menjabat Irutum Inspektorat Kopassus kini ditunjuk sebagai Komandan Komando Resor Militer (Korem) 045/Garuda Jaya di Bangka Belitung menggantikan Brigjen Safta Feryansyah.
Brigjen Safta Feryansyah kini menjadi sebagai Staf Khusus KSAD.
9. Danrem 064/MY (Serang)
Kolonel Inf Daru Cahyadi Soeprapto yang sebelumnya menjabat Paban IV/Binsiapsat Sopsad kini ditunjuk sebagai Komandan Komando Resor Militer (Korem) 064/Maulana Yusuf di Serang Banten menggantikan Brigjen Edi Saputra.
Brigjen Edi Saputra kini ditunjuk sebagai Tenaga Ahli Pengkaji Bidang Geografi Lemhanas.
10. Kepala Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Kemhan
Brigjen TNI dr Sunaryo Kusumo yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Dekan Bidang Akademikdan Kemahasiswaan Fakuktas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Unhan, kini ditunjuk sebagai Kepala Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Kemhan.
(Bangkapo.com, Kompa.com, TribunTimur.com, Tribunnews.com)
Posting Komentar