News Breaking
MEDKOM LIVE
wb_sunny

Breaking News

4 dari 16 Sunscreen Lolos Uji Klaim!

4 dari 16 Sunscreen Lolos Uji Klaim!

Featured Image

Fakta Mengejutkan di Balik Klaim SPF Tabir Surya: Uji Coba Independen Ungkap Perbedaan Signifikan

Bagi kita yang hidup di iklim tropis, tabir surya atau sunscreen sudah menjadi bagian tak terpisahkan dari rutinitas harian. Namun, pernahkah Anda bertanya-tanya, apakah semua tabir surya benar-benar memberikan perlindungan sesuai dengan klaim SPF (Sun Protection Factor) yang tertera pada kemasannya? Sebuah pengujian independen yang dilakukan oleh CHOICE, sebuah organisasi penguji produk terkemuka di Australia, mencoba menjawab pertanyaan ini. Hasilnya cukup mencengangkan dan membuka mata kita terhadap realitas perlindungan kulit dari paparan sinar matahari.

CHOICE melakukan pengujian terhadap 20 produk tabir surya populer dari berbagai merek dan tingkatan harga. Pengujian ini dilakukan untuk memverifikasi apakah produk-produk tersebut memenuhi klaim SPF yang tertera pada labelnya. Alih-alih melakukan pengujian internal, CHOICE memilih untuk mengirimkan sampel tabir surya ke laboratorium eksternal yang memiliki peralatan khusus dan terakreditasi untuk pengujian SPF oleh otoritas terkait.

Bagaimana Pengujian SPF Dilakukan?

Proses pengujian SPF dilakukan dengan mengikuti standar yang ketat, yaitu AS/NZS 2604:2021 yang juga mengacu pada standar internasional ISO 24444 dan 24443. Metode pengujian melibatkan 10 relawan dan melalui tahapan berikut:

  1. Pengukuran Tingkat Kemerahan Kulit: Langkah awal adalah mengukur seberapa cepat kulit relawan memerah akibat paparan sinar UV tanpa perlindungan tabir surya. Ini menjadi dasar untuk menentukan tingkat sensitivitas kulit masing-masing relawan.
  2. Aplikasi Tabir Surya: Tabir surya kemudian diaplikasikan pada area kulit tertentu relawan dengan takaran yang telah ditentukan dan distandarisasi.
  3. Paparan Sinar UV dengan Solar Simulator: Sebuah alat bernama solar simulator, yang meniru spektrum cahaya matahari, digunakan untuk memberikan paparan cahaya pada area kulit yang telah dilindungi tabir surya dan area kulit yang tidak dilindungi.
  4. Pencatatan dan Perbandingan Hasil: Hasil dari paparan sinar UV dicatat dan dibandingkan antara area kulit yang dilindungi dan tidak dilindungi. Selain itu, digunakan juga tabir surya kontrol dengan SPF yang sudah diketahui untuk memvalidasi hasil pengujian.

Berdasarkan hasil pengujian tersebut, para ahli di CHOICE membuat skor yang menunjukkan seberapa dekat produk memenuhi klaim SPF pada labelnya. Skor ini menjadi indikator penting dalam menentukan efektivitas perlindungan tabir surya.

Memahami Cara Kerja SPF: Bukan Perisai Sempurna

Penting untuk dipahami bahwa tabir surya bukanlah perisai total yang dapat melindungi kulit dari 100% radiasi UV. Tidak ada tabir surya yang mampu memberikan perlindungan sempurna. SPF menunjukkan persentase radiasi UV yang dapat diblokir oleh tabir surya. Berikut adalah contohnya:

  • SPF 50: Berarti hanya sekitar 2% sinar UV yang menembus kulit, atau memberikan perlindungan sebesar 98%.
  • SPF 30: Berarti sekitar 3,3% sinar UV menembus kulit, atau memberikan perlindungan sebesar 96,7%.

Secara sederhana, jika kulit Anda biasanya terbakar setelah lima menit terpapar sinar matahari tanpa perlindungan, maka:

  • SPF 50: Memperpanjang perlindungan hingga sekitar 250 menit.
  • SPF 30: Memberikan perlindungan sekitar 150 menit.

Meskipun perbedaan antara SPF 30 dan SPF 50 mungkin tidak sebesar yang dibayangkan, tetap penting untuk memilih produk yang tepat dan memenuhi klaimnya. Produk yang berlabel SPF 50 seharusnya benar-benar memberikan perlindungan yang sesuai dengan klaim tersebut.

Hasil Uji CHOICE: Mengejutkan dan Mengkhawatirkan

Dari 20 produk tabir surya yang diuji, hasil pengujian CHOICE mengungkapkan bahwa hanya empat produk yang memenuhi klaim SPF yang tertera pada labelnya. Sementara itu, 16 produk lainnya gagal memenuhi klaim tersebut. Berikut adalah daftar tabir surya yang lolos uji SPF:

  • Cancer Council Kids Sunscreen SPF 50+ → hasil uji SPF 52
  • La Roche-Posay Anthelios Wet Skin Sunscreen 50+ → hasil uji SPF 72
  • Mecca Cosmetica To Save Body SPF 50+ Hydrating Sunscreen → hasil uji SPF 51
  • Neutrogena Ultra Sheer Body Lotion SPF 50 → hasil uji SPF 56

Sebaliknya, sebagian besar produk lain menunjukkan hasil di rentang SPF 4 hingga SPF 40-an, meskipun mengklaim SPF 50+. Bahkan, ada beberapa produk yang anjlok sangat jauh, hanya mencapai SPF 4. Hasil ini tentu saja sangat mengkhawatirkan dan menimbulkan pertanyaan tentang akurasi klaim produk tabir surya yang beredar di pasaran.

Apakah Tabir Surya Masih Efektif?

Temuan ini mungkin membuat banyak orang khawatir dan mempertanyakan efektivitas tabir surya. Namun, penting untuk digarisbawahi bahwa tabir surya tetap merupakan alat penting dan efektif dalam melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar matahari.

Bahkan jika suatu produk tidak sesuai dengan klaim SPF yang tertera pada labelnya, SPF 20 atau 30 masih memberikan perlindungan yang signifikan. Lebih baik menggunakan tabir surya apa pun daripada tidak menggunakan sama sekali.

CHOICE menekankan bahwa masyarakat tidak perlu membuang tabir surya yang sudah dimiliki. Namun, penting untuk mengoleskan ulang tabir surya secara teratur dalam jumlah yang cukup, terutama setelah berenang atau berkeringat. Selain itu, jangan hanya mengandalkan tabir surya sebagai satu-satunya bentuk perlindungan dari sinar matahari.

Tips Perlindungan Matahari yang Efektif

Selain menggunakan tabir surya, ada beberapa langkah perlindungan tambahan yang dapat Anda lakukan untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari:

  • Cari Naungan: Hindari paparan sinar matahari langsung, terutama pada jam-jam puncak (antara pukul 10 pagi hingga 4 sore). Carilah tempat yang teduh atau berlindung di bawah payung.
  • Kenakan Pakaian Pelindung: Gunakan pakaian yang menutupi kulit sebanyak mungkin, seperti kemeja lengan panjang, celana panjang, dan topi bertepi lebar.
  • Gunakan Kacamata Hitam: Lindungi mata Anda dari radiasi UV dengan menggunakan kacamata hitam yang memiliki perlindungan UV.
  • Perhatikan Waktu: Batasi waktu yang Anda habiskan di bawah sinar matahari, terutama pada jam-jam puncak.

Hasil uji CHOICE menunjukkan adanya kesenjangan besar antara klaim SPF di label dan hasil nyata dari banyak produk tabir surya populer. Meskipun demikian, tabir surya tetap wajib digunakan setiap hari. Yang paling penting adalah tidak hanya mengandalkan tabir surya, tetapi juga mengikuti langkah perlindungan tambahan dari sinar matahari. Ingatlah bahwa tabir surya bukan sekadar skincare, melainkan alat penting untuk mencegah kanker kulit dan menjaga kesehatan kulit jangka panjang. Jadi, jangan lupa untuk selalu menggunakan tabir surya sebelum beraktivitas!

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar