News Breaking
MEDKOM LIVE
wb_sunny

Breaking News

Sering Merasa Dunia Seolah Berputar? Kenali Penyebab Vertigo dan Cara Menanganinya

Sering Merasa Dunia Seolah Berputar? Kenali Penyebab Vertigo dan Cara Menanganinya

Kamu pernah merasakan seolah barang-barang di sekitar bergoyang hingga hilang keseimbangan? Atau ketika bangun dari tidur, dunia seolah berputar tanpa sebab?

Kondisi ini kerap kali muncul secara mendadak, bahkan ketika sedang beraktivitas normal ataupun bersantai. Sensasi rasa pusing intens yang berlangsung selama beberapa detik atau menit ini bisa jadi merupakan gejala vertigo.

Vertigo adalah kondisi ketika seseorang mengalami pusing yang disertai dengan perasaan seolah-olah lingkungan dan barang di sekitar bergerak, melayang, atau bahkan berputar. Selain itu, penderita juga akan merasakan sakit di bagian kepala hingga sensasi mual dan ingin muntah.

Namun, perlu diketahui bahwa vertigo bukanlah penyakit tunggal, melainkan gejala dari gangguan kesehatan tertentu, seperti bagian telinga ataupun sistem saraf pusat.

Kementerian Kesehatan RI menjelaskan bahwa penyebab vertigo terbagi menjadi dua, yaitu vertigo perifer dan sentral.

Vertigo perifer disebabkan oleh gangguan pada telinga dalam, khususnya pada bagian yang mengatur keseimbangan tubuh. Vertigo ini juga dapat disebabkan oleh:

  • Peradangan saraf vestibular
  • Gangguan telinga dalam (BPPV)
  • Pertumbuhan kulit yang tidak normal di balik gendang telinga
  • Penumpukan kalsium di saluran telinga dalam
  • Tekanan pada saraf vestibular yang disebabkan oleh tumor jinak

Sedangkan vertigo sentral dapat disebabkan oleh gangguan pada otak atau sistem saraf pusat. Gejala vertigo ini biasanya cenderung lebih berat dan disertai dengan keluhan lain seperti gangguan penglihatan, kesulitan berbicara, atau melemahnya anggota tubuh.

Gangguan ini dapat berhubungan dengan masalah kesehatan yang lebih serius, seperti:

  • Stroke
  • Diabetes
  • Migrain
  • Tumor ganas maupun jinak yang tumbuh di saraf vestibular.
  • Penyakit Parkinson
  • Sifilis

Tidak hanya itu, vertigo juga dapat dipicu oleh beberapa faktor lain, seperti gangguan kecemasan dan efek samping obat-obatan seperti aspirin dan antidepresan. Selain itu, tekanan udara yang ekstrim sehingga merusak gendang telinga juga dapat menjadi penyebab vertigo.

Vertigo jelas dapat mengganggu aktivitas sehari-hari bahkan dapat mengancam keselamatan seseorang. Penderita vertigo bisa saja kehilangan keseimbangan dalam hitungan detik. Ini akan berbahaya ketika seseorang sedang menyetir atau berada ditempat umum. Dalam beberapa kasus, vertigo yang cukup parah dapat menyebabkan seseorang pingsan.

Untuk itu, penting bagi kita memahami cara penangan yang bisa dilakukan secara mandiri untuk mengatasi serangan vertigo mendadak. Dilansir dari Antara, berikut 5 cara efektif mengatasi vertigo tanpa obat.

1. Istirahat Cukup

Ketika kamu merasa gejala vertigo tiba-tiba datang, segera hentikan segala aktivitas dan cari tempat yang tenang untuk duduk atau berbaring.

Kemudian pejamkan mata sambil mengatur napas secara perlahan. Ini dapat membantu menenangkan sistem saraf dan mengurangi rasa pusing sedikit demi sedikit.

Kualitas tidur yang cukup juga berperan penting untuk menurunkan risiko gejala vertigo.

Selain itu, kamu juga dapat tidur dengan posisi kepala sedikit lebih tinggi dan bangun dari tempat tidur secara perlahan untuk mencegah kambuhnya vertigo.

2. Jaga Asupan Vitamin D

Kekurangan vitamin D dapat memicu vertigo berulang, khususnya vertigo perifer.

Untuk mencegahnya kamu perlu memastikan tubuh mendapat vitamin D yang cukup dengan rutin terpapar sinar matahari pagi, mengonsumsi makanan yang kaya akan vitamin D.

Jika diperlukan, kamu juga dapat mengonsumsi suplemen sebagai tambahan untuk memenuhi kebutuhan harian dan membantu mengurangi risiko vertigo.

3. Mengelola Stres dengan Baik

Stres berlebihan juga dapat memperburuk gejala vertigo serta memperparah sensi pusing dan berputar yang dialami penderita.

Untuk membantu mengurangi sensasi tersebut, kamu harus tenang dan cobalah teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, atau aktivitas santai lainnya.

Cara ini dapat membantu tubuh lebih rileks dan mengurangi risiko gejala berulang.

4. Latihan Brandt-Daroff

Latihan Brandt-Daroff dalam berguna untuk meredakan vertigo perifer, khususnya yang disebabkan oleh gangguan telinga dalam seperti BPPV. Latihan ini dapat dengan mudah kamu lakukan sendiri di rumah, berikut langkah-langkahnya:

  • Duduk di permukaan datar seperti kasur atau sofa dengan posisi kaki menggantung.
  • Putra kepala ke kiri, lalu rebanhkan tubuh ke arah kanan. Kemmudian tahan selama 30 detik atau hingga pusing mereda.
  • Kembali duduk dengan kepala lurus. Pastika kamu bangun perlahan dari posisi tidur.
  • Ulangi ke arah sebaliknya, dengan cara yang sama.
  • Ulangi sebanyak 5 kali per sesinya. Kamu dapat mengulangi sebanyak 3 kali setiap 2 hari per minggu.

5. Manuver Semont-Toupet

Terakhir ada teknik Manuver Semont-Toupet, teknik ini dapat kamu lakukan sedniri di rumah sebagai pertolongan pertama untuk vertigo, berikut langkah-langkah yang perlu kamu ketahui:

  • Duduk di tepi tempat tidur, lalu putar kepala 45 derajat ke kanan.
  • Berbaring cepat menghadap sisi kiri dan tahan selama 30 detik.
  • Tanpa mengubah arah kepala, tetap berbaring sambil melihat ke bawah dan tahan selama 30 detik.
  • Kembali duduk secara perlahan dan tunggu beberapa menit.
  • Jika vertigo berasal dari arah kanan, lakukan gerakan sebaliknya.
  • Kamu dapat mengulangi teknik ini sebanyak 3 kali sehari atau sampai gejalanya mereda.

Meksi banyak orang yang masih menyepelekan vertigo, perlu diingat bahwa dampaknya bisa jadi lebih buruk jika tidak ditangani dengan benar.

Dengan memahami penyebab serta cara penangan vertigo secara mandiri, kita dapat lebih siap untuk menghadapai serangan vertigo mendadak.

Namun, jika keluhan terus berulang dan semakin parah, segera konsultasikan ke tenaga medis untuk pemeriksaan lebih lanjut. (*)

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar