News Breaking
MEDKOM LIVE
wb_sunny

Breaking News

Persekabpas Sikat Gresik United 2-1, Masdra Ungkap Kunci Kemenangan Pembuka

Persekabpas Sikat Gresik United 2-1, Masdra Ungkap Kunci Kemenangan Pembuka

Kemenangan perdana Persekabpas Pasuruan dalam laga pembuka Grup D Liga Nusantara 2025/2026 atas Gresik United tidak lepas dari kunci utama yang diungkapkan oleh Masdra Nurriza, pelatih tim. Ia menekankan bahwa fondasi utama kemenangan tersebut terletak pada peningkatan komunikasi dan kerja sama tim yang mulai terlihat solid, terutama sejak pertengahan babak kedua. Persekabpas berhasil mengamankan tiga poin krusial setelah menundukkan Gresik United dengan skor akhir 2-1 di Lapangan Thor, Surabaya.

Laga yang bertajuk derby Jawa Timur ini sejak awal berjalan dengan intensitas tinggi dan penuh persaingan. Namun, Persekabpas menunjukkan efisiensi yang lebih baik dalam memanfaatkan setiap peluang yang tercipta. Gol pembuka keunggulan Persekabpas dicetak oleh Reynaldi Surya Palo pada menit ke-31. Aksi individu gemilangnya berhasil melewati satu pemain belakang Gresik United, dan tendangan datarnya yang akurat tak mampu diantisipasi oleh kiper Aldino Fanani, membawa Persekabpas unggul 1-0 hingga jeda turun minum.

Masdra mengakui bahwa timnya sempat mengalami kesulitan dalam beradaptasi di paruh pertama pertandingan, terutama dalam menjaga ritme permainan yang diinginkan. "Di babak pertama anak-anak masih beradaptasi," ujarnya, menyadari perlunya beberapa penyesuaian taktik dan strategi saat jeda pertandingan.

Memasuki babak kedua, Gresik United tampil dengan lebih agresif untuk mencoba mengejar ketertinggalan. Tekanan yang mereka berikan cukup intens, namun lini pertahanan Persekabpas menunjukkan kedisiplinan yang luar biasa dan mampu bertahan tanpa panik menghadapi gelombang serangan lawan. Meskipun beberapa peluang emas sempat tercipta di kaki para pemain Gresik United, tidak ada satu pun yang mampu menembus jala gawang yang dijaga oleh Muhammad Zaky. Kerapian lini belakang Persekabpas berhasil membuat frustrasi para penyerang Gresik United, karena setiap upaya mereka selalu kandas sebelum mencapai area berbahaya.

Kesabaran dan ketekunan Persekabpas akhirnya membuahkan hasil manis pada menit ke-81. Brian Bilep berhasil melepaskan tendangan melengkung yang indah dari jarak jauh. Bola meluncur deras ke sudut gawang tanpa bisa dihalau oleh Aldino Fanani, menambah keunggulan Persekabpas menjadi 2-0. Gol ini, menurut Masdra, menjadi titik balik performa tim karena komunikasi antar pemain terlihat meningkat drastis. "Komunikasi dan kerja sama tim jauh lebih baik di babak kedua sehingga permainan bisa kami kendalikan," tegas Masdra, menggambarkan bagaimana para pemain mulai bermain lebih kompak dan terorganisir.

Meskipun sudah tertinggal dua gol, semangat juang Gresik United tidak padam. Mereka terus menekan di menit-menit akhir pertandingan. Usaha keras mereka akhirnya membuahkan hasil di masa tambahan waktu ketika Roy Yusuf Irvansyah berhasil menanduk bola ke gawang Persekabpas, memperkecil ketertinggalan menjadi 2-1. Gol ini sempat membuat pertandingan kembali memanas, namun Persekabpas mampu menjaga fokus dan konsentrasi hingga peluit panjang dibunyikan. Kemenangan ini secara langsung mengangkat mereka ke posisi kedua dalam klasemen sementara Grup D.

Masdra menambahkan bahwa raihan tiga poin di laga awal memiliki pengaruh besar terhadap mentalitas bertanding timnya. Ia menilai kemenangan di pertandingan pembuka selalu menjadi suntikan energi tambahan yang sangat berharga untuk mengarungi kompetisi yang ketat seperti Liga Nusantara. Ia juga memberikan apresiasi tinggi atas kedisiplinan para pemainnya yang mampu tetap tenang meskipun Gresik United meningkatkan intensitas serangan di akhir laga. "Alhamdulillah kemenangan ini menjadi modal penting bagi kami di laga perdana," ucap Masdra, menekankan kembali arti penting hasil tersebut bagi perjalanan tim di kompetisi ini.

Performa Persekabpas yang menunjukkan peningkatan signifikan pada babak kedua membuat Masdra semakin optimistis menghadapi pertandingan berikutnya. Ia menilai proses adaptasi timnya berjalan ke arah yang benar dan berharap peningkatan performa ini dapat terus berlanjut di pertandingan-pertandingan selanjutnya.

Jadwal Persekabpas selanjutnya adalah menghadapi pemuncak klasemen sementara, Perseden Denpasar, pada hari Jumat, 5 Desember 2025, di Lapangan Pasiran, Surabaya. Pertandingan ini diprediksi akan menjadi ujian berat bagi Persekabpas, mengingat Perseden telah menunjukkan performa impresif di laga pembuka dan merupakan salah satu kandidat kuat juara grup. Masdra meminta seluruh anak asuhnya untuk tetap fokus dan menjaga konsistensi permainan, karena tingkat persaingan di Grup D sangat ketat. Ia menegaskan bahwa momentum positif seperti ini tidak boleh disia-siakan, terlebih kompetisi masih panjang dan menuntut stabilitas performa yang tinggi.

Di sisi lain, Gresik United akan berupaya untuk bangkit dan meraih poin perdana mereka saat berhadapan dengan Persiba Bantul pada hari yang sama di Lapangan Thor. Mereka bertekad untuk memperbaiki performa setelah gagal mengantisipasi efektivitas permainan Persekabpas di laga pembuka.

Meskipun bangga dengan performa yang ditunjukkan timnya, Masdra mengingatkan Persekabpas untuk tidak terbawa euforia kemenangan. Ia berpesan kepada para pemainnya untuk tetap rendah hati dan terus bekerja keras agar dapat mempertahankan posisi mereka di papan atas klasemen. Kemenangan perdana ini menjadi sinyal positif bagi Persekabpas dalam upaya membangun momentum untuk bersaing di Grup D yang sangat kompetitif. Dengan komunikasi yang semakin solid dan kepercayaan diri yang meningkat, tim berjuluk Laskar Sakerah ini kini menatap laga-laga berikutnya dengan optimisme tinggi.

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar