Modal Usaha Rp50 Juta? Simulasi & Ajukan KUR BRI Ini!

medkomsubang Desember 01, 2025 0

Di tengah lanskap bisnis yang kian kompetitif, suntikan modal sering kali menjadi pemantik pertumbuhan yang krusial bagi pelaku usaha. Bagi para pengusaha mikro yang bercita-cita memperluas jangkauan bisnisnya, Bank Rakyat Indonesia (BRI) kembali membuka gerbang akses Kredit Usaha Rakyat (KUR) dengan tawaran plafon yang menggiurkan, mencapai Rp50 juta. Program pembiayaan ini, yang dikenal dengan suku bunga ringan dan pilihan tenor yang fleksibel, telah menjelma menjadi salah satu instrumen pendanaan paling dicari oleh Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di seluruh penjuru negeri.

Apabila Anda tengah merencanakan penambahan stok barang dagangan, pembelian mesin atau peralatan baru, atau bahkan ekspansi skala usaha, informasi mendalam mengenai simulasi cicilan dan panduan langkah demi langkah untuk mengajukan KUR BRI senilai Rp50 juta ini akan sangat berharga.

Memahami Simulasi Angsuran KUR BRI Rp50 Juta

Sebelum melangkah lebih jauh dalam proses pengajuan, sangatlah bijak untuk memiliki gambaran jelas mengenai beban cicilan bulanan yang akan dihadapi. Hal ini penting demi menjaga kesehatan arus kas operasional bisnis Anda. Berikut adalah estimasi simulasi angsuran untuk pinjaman Rp50 juta, disajikan berdasarkan pilihan tenor yang ditawarkan:

• Tenor 12 bulan: Estimasi cicilan per bulan sekitar Rp4.416.667.
• Tenor 18 bulan: Estimasi cicilan per bulan sekitar Rp3.027.778.
• Tenor 24 bulan: Estimasi cicilan per bulan sekitar Rp2.333.333.
• Tenor 36 bulan: Estimasi cicilan per bulan sekitar Rp1.638.889.
• Tenor 48 bulan: Estimasi cicilan per bulan sekitar Rp1.291.667.
• Tenor 60 bulan: Estimasi cicilan per bulan sekitar Rp1.083.333.

Perlu dicatat bahwa memilih tenor yang lebih panjang secara otomatis akan menghasilkan cicilan bulanan yang lebih ringan. Fleksibilitas ini memungkinkan Anda untuk menyesuaikan jadwal pembayaran dengan fluktuasi pendapatan dan pengeluaran bisnis Anda, sehingga pengelolaan keuangan menjadi lebih mudah dan terukur.

Syarat-syarat Penting untuk Pengajuan KUR BRI Rp50 Juta

BRI telah menetapkan serangkaian kriteria dasar yang harus dipenuhi oleh calon penerima pinjaman. Pastikan usaha Anda dan kelengkapan dokumen Anda telah memenuhi persyaratan berikut sebelum mengajukan:

1. Usaha Telah Berjalan Minimal 6 Bulan: Program KUR BRI dirancang khusus untuk mendukung usaha produktif yang telah memiliki rekam jejak operasional minimal selama enam bulan. Ini menunjukkan bahwa usaha Anda telah melewati fase awal dan memiliki potensi keberlanjutan.

2. Tidak Memiliki Pinjaman Produktif Lain: Calon debitur tidak diperkenankan memiliki kredit modal kerja atau investasi dari lembaga perbankan lain. Namun, kepemilikan kredit konsumtif seperti Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) atau Kredit Pemilikan Rumah (KPR) umumnya tidak menjadi halangan.

3. Memiliki Legalitas Usaha yang Sah: Dokumen-dokumen legalitas usaha merupakan bukti formal keberadaan dan operasional bisnis Anda. Dokumen yang umum diterima meliputi Nomor Induk Berusaha (NIB), Surat Izin Usaha Mikro dan Kecil (SIUMK), atau surat izin usaha lain yang relevan sesuai jenis usaha Anda.

4. Ketentuan Mengenai Jangka Waktu Pinjaman (Tenor):

   • Untuk Kredit Modal Kerja (KMK): Jangka waktu maksimal pinjaman adalah 4 tahun.
   • Untuk Kredit Investasi (KI): Jangka waktu maksimal pinjaman adalah 5 tahun.

5. Suku Bunga Subsidi 6% per Tahun: Suku bunga ini merupakan kebijakan pemerintah yang disubsidi untuk membantu UMKM. Tingkat bunga yang rendah ini menjadikan KUR BRI sangat menarik bagi para pelaku usaha.

6. Agunan Mengikuti Ketentuan Bank: Untuk pinjaman dengan nominal di bawah Rp100 juta, umumnya tidak memerlukan agunan tambahan yang memberatkan. Kebijakan mengenai agunan akan disesuaikan dengan penilaian bank terhadap kelayakan calon debitur.

Ketentuan Tambahan Berdasarkan Jenis Program KUR

BRI menawarkan beberapa skema penyaluran KUR, masing-masing dengan batasan dan karakteristik tersendiri:

• KUR Supermikro: Skema ini menawarkan kemudahan dengan tidak adanya ketentuan agunan khusus, sehingga sangat cocok bagi usaha skala sangat kecil yang baru merintis.

• KUR Mikro:

  • Bagi usaha yang bergerak di sektor produksi 4P (pertanian, perikanan, peternakan, perkebunan), plafon pinjaman dapat diajukan hingga 4 kali dengan total akumulatif mencapai Rp400 juta.
  • Untuk usaha di luar sektor 4P, pengajuan pinjaman dibatasi hingga 2 kali dengan total plafon kumulatif Rp200 juta.

• KUR Kecil: Bagi pelaku usaha yang memenuhi kriteria KUR Kecil, plafon akumulatif pinjaman yang dapat diakses oleh debitur bisa mencapai Rp500 juta.

Panduan Lengkap Pengajuan KUR BRI Rp50 Juta Melalui Jalur Digital

BRI terus berinovasi untuk memberikan kemudahan akses layanan perbankan, termasuk dalam proses pengajuan pinjaman. Berikut adalah langkah-langkah detail untuk mengajukan KUR BRI Rp50 juta secara online:

1. Akses Laman Resmi KUR BRI: Buka peramban web Anda, baik di ponsel pintar maupun komputer, dan kunjungi situs resmi KUR BRI di kur.bri.co.id.

2. Proses Login atau Registrasi Akun: Jika Anda sudah memiliki akun, silakan langsung masuk (login). Bagi pengguna baru, Anda perlu melakukan pendaftaran (registrasi) terlebih dahulu dengan memasukkan data pribadi yang diminta.

3. Pilih Opsi "Ajukan Pinjaman KUR": Setelah berhasil masuk ke akun Anda, cari dan klik menu yang bertuliskan "Ajukan Pinjaman KUR".

4. Baca dan Konfirmasi Persyaratan: Sistem akan menampilkan syarat dan ketentuan program KUR. Bacalah dengan seksama, lalu centang kotak persetujuan yang tersedia untuk melanjutkan proses.

5. Isi Data Diri dan Dokumen Pendukung Secara Lengkap: Anda akan diminta untuk mengisi formulir data diri secara rinci. Pastikan semua informasi yang dimasukkan akurat dan lengkapi dengan dokumen pendukung yang relevan, seperti kartu identitas (KTP) dan dokumen legalitas usaha yang telah disebutkan sebelumnya.

6. Tentukan Jumlah Pinjaman dan Jangka Waktu (Tenor): Masukkan jumlah pinjaman yang Anda ajukan, maksimal hingga Rp50 juta. Selanjutnya, pilih jangka waktu pembayaran (tenor) yang paling sesuai dengan kemampuan finansial dan arus kas bisnis Anda.

7. Hitung Angsuran dan Ajukan Permohonan: Setelah menentukan nominal dan tenor, klik tombol "Hitung Angsuran" untuk melihat estimasi cicilan Anda. Jika Anda sudah yakin, lanjutkan dengan mengklik tombol "Ajukan Pinjaman". Sistem akan memproses permohonan Anda dan memberikan notifikasi mengenai status persetujuan atau penolakan.